Ads block

Banner 728x90px

KUPATAN DI BASMALA


Tradisi Kupatan juga memiliki makna filosofis pada pembuatan ketupatnya. Ketupat terbuat dari beras, kemudian dibungkus dengan daun kelapa muda yang dianyam atau yang biasa disebut janur. Kata janur sendiri merupakan akronim dari bahasa Arab yang berarti telah datang seberkas cahaya terang. Oleh karena itu, penggunaan janur sebagai pembungkus ketupat memiliki makna yang dalam mengenai harapan manusia untuk mendapatkan petunjuk Allah menuju jalan yang benar.

Secara umum, tradisi Kupatan dirayakan pada hari kedelapan Bulan Syawal setelah melakukan puasa sunah selama enam hari. Ketupat dimakan bersama-sama di mushola, masjid, atau lapangan terbuka setelah berdoa. Hidangan khas hari raya ini biasanya dimakan bersama dengan berbagai macam lauk pauk seperti lodeh, opor, rendang, dan gulai. Beberapa daerah juga memeriahkan tradisi ini dengan menggelar karnaval dan festival rakyat