Yang menyenangkan dan di tunggu oleh teman-teman di Kesetaraan A/SD Tahfidz Basmala. Kegiatan kemah yang di kemas dengan kegiatan yang menyenangkan ini bertujuan untuk mewujudkan generasi yang Mandiri.

Kegiatan yang dilaksana Jum'at - Sabtu, 23-24 Desember 2022 ini diikuti oleh kelas 1-3 yang berjumlah sekitar 74 siswa, 

Kholifatul Aufa selaku koordinator kegiatan dan pembimbing kegiatan yang dilaksnakan di cuntel kopeng salatiga ini dimaksudkan semua peserta bisa menjadi lebih mandiri dan bertanggung jawab apalagi kegiatan ini tidak didampingi oleh  orang tua. 

Semua peserta menyiapkan kebutuhan pribadi mulai dari pakaian dan perbekalan mereka, berangkat dari sekolah pada hari Jum'at jam 13.30 sesampai di lokasi anak-anak transit di aula dulu untuk melakukan solat asar bermain bebas dilanjutkan dengan berjamaah sholat magrib selepas sholat magrib melakukan kegiatan Tahfidz secara bergantian dari surat an Naba' - Surat Annas, setelah selesai mereka melakukan sholat isya' dan makan malam. Imbuh kak lifa sapaan akrab kholifatul Aufa. 

Jam 20.00 WIB Peserta  Tahfidz Camp dan pendamping menuju tenda untuk menyalakan Api Unggun dan bermalam di tenda. Kegiatan yang sudah di nanti nanti dan diharapkan semua peserta Tahfidz Camp. Disela-sela api unggun temen2 bernyanyi dan makan cemilan yang dibawakan pendamping. Suasana malam ini mencapai 16° uh dingin banget ya.

Suara adzan terdengar sayub-sayub dari kejauhan Alhamdulillah anak anak tidak takut dengan dinginnya air wudlu untuk melakukan solat subuh, cuaca sangat cerah anak anak dan pendamping ber Selfi dan swa foto dengan biground pemandangan alam yang sangat luar biasa. Menjelang jam 07.00  kita berjalan menuju tempat makan pagi yang sudah pesan dengan warga sekitar dan kita makan di rumah penduduk hal ini dilakukan untuk menanamkan jiwa sosial terhadap anak anak di SDT Basmala. 

Setelah makan selesai kami melakukan kegiatan yang menyenangkan yang sudah kita persiapkan segala sesuatunya dari lembaga, mis Kiky selaku koordinator game menjelaskan. Berbagai kegiatan pagi ini pos pertama mengenal empon empon (rempah rempah asli Indonesia) mereka di suruh membau dan menyebutkan namanya, pos kedua estafet jembatan setiap tim harus berlomba untuk sampai tempat yang tentukan yang berjarak sekitar 6 meter dengan bahan sponboun kotak ukuran 40*40, pos ketiga estafet bola dengan mengunakan kaos mereka.

Setelah bermain game kami menuju tempat kemah dengan melewati tebing dan jembatan gantung yang keren banget. Sesampainya di tempat kemah kami istirahat sebentar dan mulai berkemas untuk pulang dengan banyak cerita. Mereka riang gembira dan senang sekali dengan apa yang dilakukan pada Tahfidz Camp ini semoga kegiatan ini bisa bermanfaat dan menjadikan mereka generasi yang Mandiri kreatif dan cerdas. 

Pelatihan manajemen kelembagaan bagi Ketua  dilaksanakan pada tanggal 13-15 Januari 2023 di Balai Besar Penjaminan mutu pendidikan Jawa Tengah yang berada di Semarang.

Kegiatan yang di buka langsung oleh Ketua DPW FK PKBM Jawa Tengah Tuslihah menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi antara Ketua DPW  dan pengurus DPD PKBM SE Jawa Tengah selain itu untuk sosialisasi asesmen pembelajaran dan kurikulum pada satuan pendidikan.

Hadi Suprayitno, M.Pd selalu Ketua 3 yang menjadi Panitia penyelenggaraan kegiatan ini menyampaikan bahwa narasumber kegiatan ini melibatkan Direktorat PMPK Kemdikbud ristek Pak Fauzi Eko Pranjono, Pak Rifqi dan Bu Maria.

Semoga kegiatan yang dilakukan di awal tahun ini bisa berjalan manfaat untuk kegiatan dan layanan PKBM di Jawa Tengah.

Mau kemana kita hari ini anak-anak tanya mis Inna kepada anak anak yang pagi ini semua ceria dan penuh semangat karena hari ini kita mau belajar pengenalan tentang literasi dan numerasi di pasar Gubug.

Zuzum Nurwakhidah. S.Pd. M.Pd selalu kepala sekolah penggerak TPA Permata Bangsa Gubug menjelaskan bahwa kegiatan bertujuan untuk mengenalkan berbagai aktifitas dan profesi yang ada di lingkungan sekolah terutama di pasar karena pasar Deket dengan satuan pendidikan, mengenalkan literasi dasar berupa kemampuan literasi finansial dengan mereka melakukan transaksi belanja di pasar tradisional yang nantinya belanja tersebut untuk bekal makan hari berikutnya di sekolah. 

selain itu untuk menanamkan kecintaan mereka pada pasar tradisional agar tetap terjaga akan keberadaannya selain itu untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan, imbuh zuzum.

Pasar merupakan tempat transaksi yang dilakukan masyarakat secara langsung oleh masyarakat umum pasar tersedian berbagai macam kebutuhan pokok ujar Bapak Drs Edy Joko Mulyono selaku Ka UPTD Pasar Wilayah Barat. 

 diharapkan dengan kegiatan ini akan terwujud generasi yang selalu melakukan kemandirian dan menumbuhkan jiwa Pancasila.