Ads block

Banner 728x90px

Basmala Berbagi "Donasi untuk Saudara kita di Cianjur Jawa Barat"


Tidak seperti biasa Jum'at berkah yang rutin dilakukan oleh temen-temen di KB Permata, TPA Permata Bangsa dan SDT Basmala hari ini (red) melakukan giat Jumat Berkah khusus untuk saudara kita yang terkena bencana Gempa Bumi di Cianjur Jawa Barat.

Kegiatan ini merupakan bentuk penamaan pilar karakter yang di laksanakan di Yayasan Pendidikan Islam dan Sosial Basmala.

Zuzum Nurwakhidah, S.Pd. M.Pd menuturkan bahwa penanaman karakter harus mulai dari usia dini apalagi yang berkaitan dengan kepekaan sosial terhadap sesama.

Alhamdulillah donasi yang terkumpul pada hari ini sebanyak 2.035.000,- (dua Juta Tiga Puluh Lima Ribu rupiah) semoga apa yang dilakukan ananda bersama orang tua bisa membantu dan meringankan beban saudara kita yang terkena musibah di Cianjur dan semoga kita selalu diberikan kesehatan dan keberkahan hidup, imbuh zuzum

Adab dulu sebelum Ilmu artinya bentuk pentingnya Pentingnya penanaman karakter terhadap anak merupakan bentuk dalam mewujudkan Indonesia Maju, 

Jasamu Tak Terhingga "Selamat Hari Guru Nasional 2022"


Gubug, 25 November 2022

Terima kasih bapak dan Ibu guru engkau adalah pahlawan kita dimana engkau telah mengajarkan kita dalam banyak hal membimbing kita tanpa kenal lelah sabar sekali dengan tingkah laku kami. Guru ku semoga kesehatan dan kesabaran selalu ada padamu.

Peringatan Hari Guru Nasional di PKBM Basmala di mulai dengan melakukan upacara bendera di halaman, membacakan puisi dari anak untuk Bapak Ibu Guru, membuat buket, dan tentunya membuat konten kreatif mulai dari tiktok @pkbmbasmala dan twibons tentunya.

Keberhasilan dalam berbagai hal terutama pembiasaan perilaku baik (karakter) siswa tentunya tidak lepas dari bimbingan seorang guru, guru sebagai suri tauladan adalah Soko tunggal untuk mewujudkan Indonesia Maju dan berprestasi. 


Pilihan Pendidikan bagi yang Bekerja dan Tahfidz


 


Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat atau yang lebih dikenal dengan PKBM adalah suatu wadah berbagi kegiatan pembelajaran khusus dan masyarakat yang diarahkan pada pemberdayaan potensi peserta didik yang bisa memaksimalkan keanekaragaman lingkungan sebagai sumber belajar selain hal tersebut untuk menggerakkan  pembangunan di bidang sosial, ekonomi dan budaya.

PKBM Basmala adalah salah satu lembaga pendidikan di kabpaten grobogan yang berdiri sejak tahun 2009 masih konsisten dalam bidang Pendidikan Non Formal diantaranya adalah  Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) memiliki jenjang Kelompok Bermain Permata yang berada di kamus I di Desa Tambakan dan Taman Penitipan Anak Permata Bangsa di Kampus II di Desa Gubug keduanya berada di Kecamatan Gubug selain jenjang PAUD mempunyai program kesetaraan Paket A (Setara SD/MI), Paket B Setara (SMP/MTs) dan Paket C (Setara SMA/MA), selain di bidang Pendidikan PKBM Basmala memiliki unit usaha Batik Tulis dan Konveksi.


Kegiatan pembelajaran Paket B dan C (Setara SMP/MTs dan Setara SMA/MA) di PKBM Basmala ini dominasi dari mereka yang sudah bekerja dan mengikuti belajar di Pondok Pesantren dan kebanyakan mengikuti program Tahfidz (menghafal al Qur'an).


Proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) yang dilakukan di PKBM Basmala bersifat  Fleksibel dengan menggunakan kesepakatan antara PKBM, Tutor dan Peserta didik yang biasanya KBM di lakukan di hari minggu yang bertempat di lantai 3 dan dilakukan penugasan secara Daring.

Sudah sebenarnya dan selayak pendidikan bisa mengakomodir semua kalangan baik dari sisi usia maupun yang bekerja.

Wartawan Cilik di SDT BASMALA


Pembelajaran yang menyenangkan adalah pembelajaran yang selalu dirasakan manfaatnya oleh peserta didik apapun bentuknya kegiatan pembelajaran tersebut, entah pembelajaran di kelas ataupun dilingkungan atau alam sekitar.

Hari (Senin, 21 November 2022) kak lifa mengajak temen-temen kelas 1 untuk menjadi detektif kecil kenapa dilakukan ? Teman-teman diajak mengobservasi (melihat, mengamati, mencatat) apapun yang di lewati dan ditemukan temen temen ujar kak lifa.

Kegiatan yang mengasikkan ini ternyata menjadi bahan diskusi dan pembicaraan temen-temen setelah melakukan pengamatan tambah kak lifa.

Kegiatan yang seperti ini adalah kegiatan pembelajaran yang telah diterapkan di paket A/SDT Basmala yang mengacu pada kegiatan pembelajan kurikulum merdeka.

Kemah Literasi 2022 PW FTBM Jateng di Banyumas



Banyumas, 20 November 2022.
Pengurus FTBM JATENG, Panitia dan Peserta Kemah Literasi  Jateng 2022 yang sayang banggakan. 

Terima kasih atas penyelenggaraan Kegiatan luar biasa ini. 

Banyak ilmu yang bisa saya " BACA " dari pengalaman Kemah Literasi 2022 ini. Ada Kuliah dan pembelajaran penting di Universitas Kehidupan yang sedang saya ambil. 

Saya belajar tentang : 

1. Semangat melangkah menuju Capaian (Goals) baru dalam kehidupan saya yang selalu dicekoki dengan label "Keterbatasan Fisik" dan terkungkung oleh stigma
"Ketidakmampuan". 

Ada Hikmah yang saya dapat dari kegiatan ini. 
Mencoba melakukan tantangan baru.Menghalau berbagai Rintangan untuk menggapai berbagai peluang dan keberhasilan. 

Pada saat "Mencoba ", ada Proses Indah dan Hebat yang bisa saya Capai. Tidak harus sama dengan yang lain, karena setiap diri itu unik dan berbeda. 

Proses dan Capaian yang berbeda inilah yang nantinya akan menumbuhkan Jiwa Inivator di dalam diri saya. 

Dua Tulang belakang saya sudah diambil dan di implan dengan di topang 2 Plat Titanium dikuatkan oleh 12 sekrup. Kondisi Fisik ini adalah salah satu Garisan dan KetentuanNYA yang dianugerahkan kepada saya. Saya yakin Alloh SWT tidak sedang memberi saya keterbatasan, tapi sedang memberikan saya tantangan - tantangan baru dalam kehidupan, yang tentunya sudah disiapkan Fasilitas berikut Bonus - bonus nya jika saya mampu bersyukur, bersabar dan beriktiar. 

Saya memutuskan ikut Kemah ini untuk Mensyukuri nikmat Alloh SWT, mencoba dan melatih kemampuan fisik agar bisa  mencapai Goals baru dalam fase kehidupan, serta meraih " Bahagia " Diantara teman - teman TBM. Tentunya dengan mempertimbangkan, menyiapkan dan meminimize berbagai resiko yang mungkin bisa terjadi. 

Doa dan munajat kepada yang Kuasa agar segalanya berjalan dengan aman, selamat, lancar dan barokah. 

Alhamdulillah... Alloh SWT memerintahkan Alam untuk mendukung dan bersahabat dengan Kegiatan kita. Di hela nya hujan untuk sejenak istirahat, memberikan kesempatan pada para pegiat literasi ini untuk tafakur, mensyukuri dan menikmati segala keindahan alam Watu Kumpul Petahunan  tanpa harus di guyur air hujan yang deras. 

2. Proses meraih Cita-cita (Goals) memang penuh rintangan, tantangan dan membutuhkan kesiapan dalam berbagai Hal. 

Jiwa kemandirian saya coba tumbuhkan dalam mengikuti event ini. Agar saya bisa menikmati acara ini dengan maksimal, tanpa keluhan dan kebergantungan kepada pihak lain. 

Pengalaman Travelling ke berbagai Negara di Asia, Eropa dan Timur Tengah membawa saya pada kebiasaan untuk memetakan permasalahan yang mungkin terjadi dan mempersiapkan kebutuhan secara mandiri guna menjadi solusi dari berbagai masalah tersebut. 

Kemungkinan yang terjadi pada kegiatan perkemahan di alam terbuka adalah kesulitan air MCK, air minum, makanan, suhu rendah, kesehatan, penerangan, instalasi listrik, dll. 

Alhamdulillah... Semua permasalahan yang muncul pada kemah kemarin bisa teratasi dengan baik. 

Beberapa Air kemasan Botol besar yang kami siapkan, Pampers ( maaf 🙏), Emergency Lamp, Power Bank, kabel Listrik, obat - obatan, makanan&minuman. Penghangat tubuh dll menjadi kelengkapan pribadi yang sangat bermanfaat dan menjadi solusi dari permasalahan yang muncul. 

Akhirnya saya bisa menikmati Acara dengan sangat menyenangkan dan tercapailah goals BAHAGIA yang saya butuhkan. 

Terima kasih untuk upaya dan kerja keras Komandan FTBM dan seluruh panitia dalam penyelenggaraan Kemah Literasi 2022.

Terima kasih juga untuk para Sahabat Pegiat Literasi yang hebat dan senantiasa menginspirasi. Saya Bahagia bisa hadir bersama anda semua Bestie. 

Semoga semua pengalaman dan kuliah nyata di kemah ini, berhasil menempa diri kita untuk Bisa : 

* Menjadi para pengelola TBM yang MANDIRI, tidak menggantungkan berbagai permasalan kita kepada pihak lain.

* Memiliki daya juang tinggi dalam mencapai keberlangsungan TBM. 

* Siap menghadapi berbagai rintangan, tantangan, dan mampu menjadi penemu solusi ( Solution Maker ) dari berbagai permasalan yang dihadapi. 

*. Mampu bertahan (Survive) di tengah berbagai gempuran rintangan dengan cara mengembangkan berbagai inovasi pembelajaran serta penyelenggaraan TBM. Diantaranya dengan cara Membangun Citra Diri TBM kita ( Branding ), menumbuhkan kepercayaan publik ( Trust ), meluaskan Jaringan ( Networking ), mempererat persahabatan dengan berbagai pihak ( Kemitraan ) baik dengan sesama penyelenggara TBM maupun pihak luar yang bisa menjadi penyangga / support system TBM kita. 

Terima kasih Semua. 
Semangat Pagi 💪
Salam Literasi.
Bu Nandang Peserta Kemah Literasi asal Cilacap.

Berbagai praktik baik dengan PKBM Permata Kota Magelang


Gubug, 13 November 2022
PKBM Basmala kedatangan tamu dari Kota Magelang yaitu PKBM Permata, kunjungan PKBM Permata ini bermaksud untuk berbagi praktik baik.

Misbachul Munir, M.S.I selaku ketua PKBM Basmala menjelaskan bahwa Kegiatan yg dilaksanakan ini bertujuan untuk peningkatan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan bagi pendidikan non formal. 

Lebih lanjut Munir menuturkan dalam sharing berbagi baik yang berkaitan dengan  pembelajaran berbasis digital, pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar, berbagai ketrampilan  yang dilakukan, pengelolaan management dan yang lebih penting untuk menjalin silaturahmi.

Semoga kedepannya dengan kegiatan tersebut bisa lebih mewarnai berbagai kegiatan PKBM khususnya.


Pak Dante Berkunjung di TPA Permata Bangsa ada apaya...


Gubug, 12 November 2022
TPA Permata Bangsa yang terpilih sebagai sekolah penggerak angkatan pertama pada tahun 2021 pada hari ini Sabtu, 12 November 2022 mendapat kunjungan lapangan dari Pak Dante Aligarki selaku Fasilitator Sekolah penggerak (FSP).

Kunjungan yang di lakukan oleh FSP ini bertujuan untuk melihat lebih dekat tentang implementasi kurikulum merdeka yang selama setahun ini dilaksanakan di TPA Permata Bangsa.

Zuzum Nurwakhidah, S.Pd.M.Pd selalu kepala sekolah menuturkan bahwa IKM yang di laksanakan di TPA Permata Bangsa sangat di dukunyoleh semua pemangku kepentingan sehingga bisa berjalan sesuai dengan harapan FSP.

Dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran yang berbasis pada projek yaitu anak diberikan kebebasan dalam menentukan karya sesuai dengan ide dan gagasan seperti dalam pembuatan alat komunikasi tradisional berupa kentongan imbuh zuzum.

Kurikulum merdeka sangat di butuhkan dalam memaksimalkan potensi anak serta mendukung dalam perwujudan profil pelajar Pancasila.